Oleh: Badiah Mahasiswa Pascasarjana UIN Syekh Nurjati Cirebon (SSC) Di tengah derasnya arus globalisasi dan kemajuan teknologi, dunia pendidikan Islam menghadapi tantangan yang tidak sederhana. Sekolah dan lembaga pendidikan kini berfokuspada capaian akademik, penguasaan teknologi, dan kompetensi kognitif, tetapi seringkalilupa pada esensi mendidik manusia seutuhnya. Krisis moral, disorientasi nilai, dan melemahnya spiritualitas menjadi gejala nyata yang kita saksikan di berbagai lini kehidupan. Dalam konteks inilah, pemikiran pendidikan Imam Al-Ghazali kembali menemukanrelevansinya. Imam Al-Ghazali bukan hanya seorang ulama besar dan sufi, tetapi juga seorang pemikirpendidikan yang memiliki visi holistik tentang manusia dan proses pembelajarannya. Dalam karya monumentalnya Ihya’ Ulum al-Din, ia menempatkan pendidikan bukan sekadar transfer ilmu, melainkan proses penyucian jiwa (tazkiyatun nafs) dan pembentukan akhlak menujukedekatan kepada Allah SWT. Menurut Al-Ghazali, ilmu yang tidak membawa manusia pada kebaikan dan ketakwaan hanyalah kesia-siaan....

Oleh : Dede Sudiarto – Bid.Pendidikan ICMI BANTEN Pendidikan adalah proses panjang yang sejatinya dibangun...

Oleh : Dede Sudiarto ( bid.Pendidikan ICMI Banten ) Sistem pendidikan Indonesia pada dasarnya dibangun...

Bung Eko Supriatno* Di tengah riuh politik dan kegaduhan sosial, Presiden Prabowo Subianto pada akhir...

Hadi Susiono Panduk Pemikiran kontemplatif seorang Mukmin, sejatinya akan bermuara pada bagaimana cara memproyeksikan kehidupan...

Oleh : Dede Sudiarto, S.Pd.,M.M ( Bid.Pendidikan ICMI BANTEN ) Pada hakikatnya, pendidikan adalah proses...

Ocit Abdurrosyid Siddiq Saya guru. Saya pengurus organisasi guru. Saya Sekretaris Umum Asosiasi Kepala SMA...

Ocit Abdurrosyid Siddiq Dengan akalnya, manusia melakukan penelitian, yang melahirkan ilmu pengetahuan atau sains. Produk...

Ocit Abdurrosyid Siddiq Perkara sederhana yang bisa menjadi hiburan buat saya diantaranya adalah ketika membaca...